.::TAHLILAN::.
Berikut ini adalah sekilas yang dapat kami share kepada pengunjung tengtang kegiatan tahlilan, yang sejak dulu sudah dilakukan oleh ulama'.
Kata Tahlilan berasal dari bahasa Arab tahliil (تَهْلِيْلٌ) dari akar kata:
هَلَّلَ – يُهَلِّلُ – تَهْلِيْلا
yang berarti mengucapkan kalimat: لاَإِلَهَ إِلاَّ اللهُ
. Kata tahlil dengan pengertian ini telah muncul dan ada di masa
Rasulullah shalla Allahu alaihi wa sallam, sebagaimana dalam sabda
beliau:
عَنْ
أَبِي ذَرٍّ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ
قَالَ يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلَامَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ
تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ
صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ
وَنَهْيٌ عَنِ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ
يَرْكَعُهُمَا مِنَ الضُّحَى .رواه مسلم
“ Dari Abu Dzar radliallahu 'anhu, dari
Nabi shalla Allahu alaihi wa sallam, sesungguhnya beliau bersabda:
"Bahwasanya pada setiap tulang sendi kalian ada sedekah. Setiap bacaan
tasbih itu adalah sedekah, setiap bacaan tahmid itu adalah sedekah,
setiap bacaan TAHLIL itu adalah sedekah, setiap bacaan takbir itu
adalah sedekah, dan amar ma’ruf nahi munkar itu adalah sedekah, dan
mencukupi semua itu dua rakaat yang dilakukan seseorang dari sholat
Dluha.” (Hadits riwayat: Muslim).
sedangkan yasinan adalah acara membaca surat
yasin yang biasanya juga dirangkai dengan tahlilan. Di kalangan
masyarakat Indonesia istilah tahlilan dan yasinan populer digunakan
untuk menyebut sebuah acara dzikir bersama, doa bersama, atau majlis
dzikir. Singkatnya, acara tahlilan, dzikir bersama, majlis dzikir, atau
doa bersama adalah ungkapan yang berbeda untuk menyebut suatu kegiatan
yang sama, yaitu: kegiatan individual atau berkelompok untuk berdzikir
kepada Allah SWT, Pada hakikatnya tahlilan/yasinan adalah bagian dari
dzikir kepada Allah SWT
2. Dalil-dalil tentang dzikir bersama
عَنْ
أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ مُعَاوِيَةُ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَرَجَ عَلَى حَلْقَةٍ مِنْ أَصْحَابِهِ
فَقَالَ: مَا أَجْلَسَكُمْ ؟. قَالُوا: جَلَسْنَا نَذْكُرُ اللَّهَ
وَنَحْمَدُهُ عَلَى مَا هَدَانَا لِلْإِسْلَامِ وَمَنَّ بِهِ عَلَيْنَا. قَالَ:
آللَّهِ مَا أَجْلَسَكُمْ إِلَّا ذَاكَ؟ قَالُوا: وَاللَّهِ مَا
أَجْلَسَنَا إِلَّا ذَاكَ. قَالَ أَمَا إِنِّي لَمْ أَسْتَحْلِفْكُمْ
تُهْمَةً لَكُمْ وَلَكِنَّهُ أَتَانِي جِبْرِيلُ فَأَخْبَرَنِي أَنَّ
اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يُبَاهِي بِكُمُ الْمَلَائِكَةَ . رواه أحمد و مسلم و
الترمذي و النسائي
“ Dari Abu Sa'id al-Khudriy radliallahu 'anhu,
Mu'awiyah berkata: Sesungguhnya Rasulullah shalla Allahu alaihi wa
sallam pernah keluar menuju halaqah (perkumpulan) para sahabatnya,
beliau bertanya: "Kenapa kalian duduk di sini?". Mereka menjawab: "Kami
duduk untuk berdzikir kepada Allah dan memujiNya sebagaimana Islam
mengajarkan kami, dan atas anugerah Allah dengan Islam untuk kami". Nabi
bertanya kemudian: "Demi Allah, kalian tidak duduk kecuali hanya untuk
ini?". Jawab mereka: "Demi Allah, kami tidak duduk kecuali hanya untuk
ini". Nabi bersabda: "Sesungguhnya aku tidak mempunyai prasangka buruk
terhadap kalian, tetapi malaikat Jibril datang kepadaku dan memberi
kabar bahwasanya Allah 'Azza wa Jalla membanggakan tindakan kalian
kepada para malaikat". (Hadits riwayat: Ahmad, Muslim, At-Tirmidziy dan
An-Nasa`iy).
Jika kita perhatikan hadits ini, dzikir bersama
yang dilakukan para sahabat tidak hanya sekedar direstui oleh Nabi
Muhammad SAW, tetapi Nabi juga memujinya, karena pada saat yang sama
Malaikat Jibril memberi kabar bahwa Allah 'Azza wa Jalla membanggakan
kreatifitas dzikir bersama yang dilakukan para sahabat ini kepada para
malaikat.
Sekarang marilah kita perhatikan hadits berikut ini
عَنِ
الْأَغَرِّ أَبِي مُسْلِمٍ أَنَّهُ قَالَ أَشْهَدُ عَلَى أَبِي هُرَيْرَةَ
وَأَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّهُمَا شَهِدَا عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ: لَا يَقْعُدُ قَوْمٌ
يَذْكُرُونَ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ إِلَّا حَفَّتْهُمُ الْمَلَائِكَةُ
وَغَشِيَتْهُمُ الرَّحْمَةُ وَنَزَلَتْ عَلَيْهِمُ السَّكِينَةُ
وَذَكَرَهُمُ اللَّهُ فِيمَنْ عِنْدَهُ. رواه مسلم
"Dari Al-Agharr Abu Muslim, sesungguhnya ia
berkata: Aku bersaksi bahwasanya Abu Hurairah dan Abu Said Al-Khudzriy
bersaksi, bahwa sesungguhnya Nabi shalla Allahu alaihi wa sallam
bersabda: "Tidak duduk suatu kaum dengan berdzikir bersama-sama kepada
Allah 'Azza wa Jalla, kecuali para malaikat mengerumuni mereka, rahmat
Allah mengalir memenuhi mereka, ketenteraman diturunkan kepada mereka,
dan Allah menyebut mereka dalam golongan orang yang ada disisiNya".
(Hadits riwayat Muslim)
dan masih banyak lagi hadts hadits shohih yang menjelaskan tentang ke utamaan dzikir berjama’ah.
3. DASAR - DASAR BACAAN YANG ADA DALAM ACARA YASINAN DAN TAHLILAN
Seluruh bacaan dan dzikir yang kita baca dalam
yasinan dan tahlilan semua mengandung ke utamaan – ke utamaan,dan
Rosululloh SAW sendiri menyuruh kita untuk membacanya.
Bacaan-bacaan yang selalu dibaca dalam acara tahlilan yaitu:
1. Membaca Surat Al-Fatihah.
Dalil mengenai keutaman Surat Al Fatihah:
Sabda Rosululloh SAW.
Artinya: "Dari Abu Sa`id Al-Mu'alla radliallahu
'anhu, ia berkata: Rasulullah shalla Allahu alaihi wa sallam bersabda
kepadaku: "Maukah aku ajarkan kepadamu surat yang paling agung dalam
Al-Qur'an, sebelum engkau keluar dari masjid?". Maka Rasulullah memegang
tanganku. Dan ketika kami hendak keluar, aku bertanya: "Wahai
Rasulullah! Engkau berkata bahwa engkau akan mengajarkanku surat yang
paling agung dalam Al-Qur'an". Beliau menjawab: "Al-Hamdu Lillahi
Rabbil-Alamiin (Surat Al-Fatihah), ia adalah tujuh surat yang
diulang-ulang (dibaca pada setiap sholat), ia adalah Al-Qur'an yang
agung yang diberikan kepadaku".
(Hadits riwayat: Al-Bukhari).
2. Membaca Surat Yasin.
Dalil mengenai keutamaan Surat Yasin.
Sabda Rosuululloh SAW
“Artinya”Dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu., ia
berkata: "Rasulullah shalla Allahu alaihi wa sallam bersabda:
"Barangsiapa membaca surat Yasin di malam hari, maka paginya ia mendapat
pengampunan, dan barangsiapa membaca surat Hamim yang didalamnya
diterangkan masalah Ad-Dukhaan (Surat Ad-Dukhaan), maka paginya ia
mendapat mengampunan". (Hadits riwayat: Abu Ya'la). Sanadnya baik.
(Lihat tafsir Ibnu Katsir dalam tafsir Surat Yaasiin)
Rosululloh SAW juga bersabda,
Artinya“ Dari Ma'qil bin Yasaar radliallahu
'anhu, ia berkata: Nabi shalla Allahu alaihi wa sallam bersabda:
"Bacalah Surat Yaasiin atas orang mati kalian" (Hadits riwayat: Ahmad,
Abu Dawud dan Ibnu Majah).
Sabda Rosululloh SAW,
Artinya“ Dari Ma'qil bin Yasaar radliallahu
'anhu, sesungguhnya Rasulullah shalla Allahu alaihi wa sallam bersabda:
Surat Al-Baqarah adalah puncak Al-Qur'an, 80 malaikat menyertai
diturunkannya setiap ayat dari surat ini. Dan Ayat laa ilaaha illaa Huwa
Al-Hayyu Al-Qayyuumu (Ayat Kursi) dikeluarkan lewat bawah 'Arsy,
kemudian dimasukkan ke dalam bagian Surat Al-Baqarah. Dan Surat Yaasiin
adalah jantung Al-Qur'an, seseorang tidak membacanya untuk mengharapkan
Allah Tabaaraka wa Ta'aalaa dan Hari Akhir (Hari Kiamat), kecuali ia
diampuni dosa-dosanya. Dan bacalah Surat Yaasiin pada orang-orang mati
kalian".
(Hadits riwayat: Ahmad)
3. Membaca Surat Al-Ikhlash.
Dalil mengenai keutamaan Surat Al-Ikhlash.
Rosululloh SAW bersabda,
Artinya“ Dari Abu Said Al-Khudriy radliallahu
'anhu, ia berkata: Nabi shalla Allahu alaihi wa sallam bersabda kepada
para sahabatnya: "Apakah kalian tidak mampu membaca sepertiga Al-Qur'an
dalam semalam?". Maka mereka merasa berat dan berkata: "Siapakah di
antara kami yang mampu melakukan itu, wahai Rasulullah?". Jawab beliau:
"Ayat Allahu Al-Waahid Ash-Shamad (Surat Al-Ikhlash maksudnya), adalah
sepertiga Al-Qur'an"
(Hadits riwayat: Al-Bukhari).
Imam Ahmad meriwayatkan:
Artinya“ Dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu,
bahwasanya Rasulullah shalla Allahu alaihi wa sallam mendengar seseorang
membaca Qul huwaAllahu Ahad (Surat Al-Ikhlash). Maka beliau bersabda:
"Pasti". Mereka (para sahabat) bertanya: "Wahai Rasulullah, apa yang
pasti?". Jawab beliau: "Ia pasti masuk surga".
(Hadits riwayat: Ahmad).
4. Membaca Surat Al-Falaq
5. Membaca Surat An-Naas
Dalil keutamaan Surat Al-Falaq dan An-Naas.
Artinya“ Dari Aisyah radliallahu 'anhaa,
"bahwasanya Rasulullah shalla Allahu alaihi wa sallam bila merasa sakit
beliau membaca sendiri Al-Mu`awwidzaat (Surat Al-Ikhlas, Surat Al-Falaq
dan Surat An-Naas), kemudian meniupkannya. Dan apabila rasa sakitnya
bertambah aku yang membacanya kemudian aku usapkan ke tangannya
mengharap keberkahan dari surat-surat tersebut".
(Hadits riwayat: Al-Bukhari).
6. Membaca Surat Al-Baqarah ayat 1 sampai 5
7. Membaca Surat Al-Baqarah ayat 163
8. Membaca Surat Al-Baqarah ayat 255 (Ayat Kursi)
9. Membaca Surat Al-Baqarah ayat 284 sampai akhir Surat.
Dalil keutamaan ayat-ayat tersebut:
Artinya"Dari Abdullah bin Mas'ud
radliallahu 'anhu, ia berkata: "Barangsiapa membaca 10 ayat dari Surat
Al-Baqarah pada suatu malam, maka setan tidak masuk rumah itu pada malam
itu sampai pagi, Yaitu 4 ayat pembukaan dari Surat Al-Baqarah, Ayat
Kursi dan 2 ayat sesudahnya, dan 3 ayat terakhir yang dimulai lillahi
maa fis-samaawaati..)" (Hadits riwayat: Ibnu Majah).
10. Membaca Istighfar ,
Dalil keutamaan membaca istighfar:
Allah SWT berfirman:
"Dan
hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya.
(Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi
kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang
telah ditentukan dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yang
mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka
sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari kiamat". (QS. Huud:
3)
Sabda Rosululoh SAW.
“ Dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu : Aku
mendengar Rasulullah shalla Allahu alaihi wa sallam bersabda: "Demi
Allah! Sungguh aku beristighfar (memohon ampun) dan bertaubat kepadaNya
lebih dari 70 kali dalam sehari". (Hadits riwayat: Al-Bukhari).
Sbda Rosululloh SAW.
“ Dari Al-Aghar bin Yasaar Al-Muzani radliallahu
'anhu, ia berkata: Rasulullah shalla Allahu alaihi wa sallam bersabda:
"Wahai manusia! Bertaubatlah kepada Allah. Sesungguhnya aku bertaubat
kepadaNya seratus kali dalam sehari". (Hadits riwayat: Muslim).
11. Membaca Tahlil : لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ
12. Membaca Takbir : اَللهُ أَكْبَرُ
13. Membaca Tasbih : سُبْحَانَ اللهِ
14. Membaca Tahmid : الْحَمْدُ للهِ
Dalil mengenai keutamaan membaca tahlil, takbir dan tasbih:
Sabda Rosululloh SAW.
Artinya“ Dari Jabir bin Abdullah
radliallahu 'anhumaa, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah shalla Allahu
alaihi wa sallam bersabda: "Sebaik-baik Dzikir adalah ucapan Laa ilaaha
illa-Llah, dan sebaik-baik doa adalah ucapan Al-Hamdi li-Llah". (Hadits
riwayat: At-Tirmidzi dan Ibnu Majah).
Sabda Rosululloh SAW.
Artinya“ Dari Abu Hurairah radliallahu
'anhu, dari Nabi shalla Allahu alaihi wa sallam bersabda: "Ada dua
kalimat yang ringan di lidah, berat dalam timbangan kebaikan dan disukai
oleh Allah Yang Maha Rahman, yaitu Subhaana-Llahi wa bihamdihi,
Subhaana-Llahi Al-'Adzim".( Hadits riwayat: Al-Bukhari, Muslim, Ahmad
dan Ibnu Majah).
Sabda Rosululloh.
Artinya“ Dari Abu Dzar radliallahu 'anhu, dari
Nabi shalla Allahu alaihi wa sallam, sesungguhnya beliau bersabda:
"Bahwasanya pada setiap tulang sendi kalian ada sedekah. Setiap bacaan
tasbih itu adalah sedekah, setiap bacaan tahmid itu adalah sedekah,
setiap bacaan tahlil itu adalah sedekah, setiap bacaan takbir itu adalah
sedekah, dan amar makruf nahi munkar itu adalah sedekah, dan mencukupi
semua itu dua rakaat yang dilakukan seseorang dari sholat Dluha.”
(Hadits riwayat: Muslim).
Demikian Sedidkit yang dapat kami share kepada pengunjung semoga ada guna dan manfaanya, dan tentunya masih banyak hal yang belum kami tau, jadi jangan sungkan untuk mengoreksi dan meninggalkan komen di Blog kami ini. Wallahu a’lamu bisshowab.
BERIKUT INI ADALAH CONTOH BACAAN TAHLILAN
(تهليل)
إلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ
الْمُصْطَفَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اَلْفَاتِحَةْ
ثُمَّ إلَى حَضْرَةِ إِخْوَانِهِ مِنَ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ
وَاْلأَوْلِيَاءِ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالصَّحَابَةِ
وَالتَّابِعِيْنَ وَاْلعُلَمَاءِ وَاْلمُصَنِّفِيْنَ وَجَمِيْعِ اْلمَلاَئِكَةِ
اْلمُقَرَّبِيْنَ اَلْفَاتِحَةْ
ثُمَّ إليَ جَمِيْعِ أَهْلِ اْلقُبُوْرِ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ
وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ مِنْ مَشَارِقِ اْلاَرْضِ وَمَغَارِبِهَا
بَرِّهَا وَبَحْرِهَا خُصُوْصًا اَبَاءَنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادَنَا
وَجَدَّاتِنَا وَمَشَايِخَنَا وَمَشَايِخَ مَشَايِخِنَا
وَلِمَنِ اجْتَمَعْنَا هَهُنَا بِسَبَبِهِ وَخُصُوْصًا (.........) اَلْفَاتِحَةْ
سْمِ
اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ اللَّهُ الصَّمَدُ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ
يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَد
لاَ إِلهَ إِلا اللهُ اَللهُ أَكْبَرْ وَلِلّهِ اْلحَمْدُ
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ. مِن شَرِّ مَا خَلَقَ * وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ
إِذَا وَقَبَ.
وَمِن شَرِّ النَّفَّـثَـتِ فِى الْعُقَدِ. وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
لاَ إِلهَ إِلا اللهُ اَللهُ أَكْبَرْ وَلِلّهِ اْلحَمْدُ
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ. مَلِكِ النَّاسِ. إِلَهِ النَّاسِز مِنْ شَرِّ
الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ. الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ مِنَ
الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
لاَ إِلهَ إِلاَ اللهُ اَللهُ أَكْبَرْ وَلِلّهِ اْلحَمْدُ
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ. الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ. إِيَّاكَ نَعْبُدُ
وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ. اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ. صِرَاطَ الَّذِينَ
أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلا الضَّالِّين أمِينْ
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. الم. ذَلِكَ اْلكِتَابُ لاَرَيْبَ فِيْهِ
هُدًى لِلْمُتَّقِيْنَ. اَلَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيْمُوْنَ
الصَّلاَةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُوْنَ.وَالَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِمَا
أُنْزِلَ إِلَيْكَ وَمَا أُنْزِلَ مِنْ قَبْلِكَ وَبِالْاخِرَةِ هُمْ
يُوْقِنُوْنَ. اُولئِكَ عَلَى هُدًى مِنْ رَبِّهِمْ وَاُولئِكَ هُمُ
الْمُفْلِحُوْنَ. وَإِلهُكُمْ إِلهُ وَاحِدٌ لاَإِلهَ إِلاَّ هُوَ الرَّحْمنُ
الرَّحِيْمُ اللهُ لاَ إِلَهَ اِلاَّ هُوَ اْلحَيُّ الْقَيُّوْمُ لاَتَأْخُذُه
سِنَةٌ وَلاَنَوْمٌ. لَهُ مَافِى السَّمَاوَاتِ وَمَافِى اْلأَرْضِ مَنْ ذَالَّذِى
يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَابَيْنَ أَيْدِيْهِمْ وَمَا
خَلْفَهُمْ وَلاَيُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَاءَ وَسِعَ
كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَلاَ يَؤدُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ
الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ. لِلّهِ مَافِى السَّمَاوَاتِ وَمَا في اْلأَرْضِ وَإِنْ
تُبْدُوْا مَافِى أَنْفُسِكُمْ أَوْ تُخْفُوْهُ يُحَاسِبْكُمْ بِهِ اللهِ
فَيُغْفِرُ لِمَنْ يَشَاءُ وَيُعَذِّبُ مَنْ يَشَاءُ. وَاللهُ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ
قَدِيْرٌ. امَنَ الرَّسُوْلُ بِمَا أُنْزِلَ اِلَيْهِ مِنْ رَبَّهِ
وَالْمُؤْمِنُوْنَ. كُلٌّ امَنَ بِاللهِ وَمَلاَئِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ
لاَنُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ وَقَالُوْا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا
غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيْرُ. لاَيُكَلِّفُ نَفْسًا إِلاَّ
وُسْعَهَا لَهَا مَاكَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَااكْتَسَبَتْ رَبَّنَا لاَتُؤَاخِذْنَا
إِنْ نَسِيْنَ أَوْ أَخْطَعْنَا رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا
حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا
مَالاَطَاقَةَ لَنَا بِهِ ( وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا )
أَنْتَ مَوْلاَنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ. (إِرْحَمْنَا
يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ )
َرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الْبَيْتِ إِنَّهُ حَمِيْدٌ
مَجِيْدٌ. إِنَّمَا يُرِيْدُ اللهُ لِيُذْهِبَ عَنْكُمُ الرِّجْسَ أَهْلَ
الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيْرًا. إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ
عَلَى النَّبِي يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ أمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا
تَسْلِيْمَا.
أَللّهُمَّ صَلِّ أَفْضَلَ الصَّلاَةِ عَلَى أَسْعَدِ مَخْلُوْقَاتِكَ نُوْرِ الْهُدَى
سَيِّدِنَا وَمَوْلاَناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدْ. عَدَدَ
مَعْلُوْمَاتِكَ وَمِدَادَ كَلِمَاتِكَ كُلَّمَا ذَكَرَكَ الذَّاكِرُوْنَ. وَغَفَلَ
عَنْ ذِكْرِكَ الْغَافِلُوْنَ.
أَللّهُمَّ صَلِّ أَفْضَلَ الصَّلاَةِ عَلَى أَسْعَدِ مَخْلُوْقَاتِكَ شَمْسِ
الضُّحَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ سَيِّدِنَا
مُحَمَّدْعَدَدَ
مَعْلُوْمَاتِكَ وَمِدَادَ كَلِمَاتِكَ كُلَّمَا ذَكَرَكَ الذَّاكِرُوْنَ. وَغَفَلَ
عَنْ ذِكْرِكَ الْغَافِلُوْنَ
أَللّهُمَّ صَلِّ أَفْضَلَ*الصَّلاَةِ عَلَى أَسْعَدِ مَخْلُوْقَاتِكَ بَدْرِ
الدُّجَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدْ.
عَدَدَ مَعْلُوْمَاتِكَ وَمِدَادَ كَلِمَاتِكَ كُلَّمَا ذَكَرَكَ الذَّاكِرُوْنَ.
وَغَفَلَ عَنْ ذِكْرِكَ الْغَافِلُوْنَ.
وَسَلِّمْ وَرَضِيَ اللهُ تَعَالَى عَنْ سَادَتِنَا أَصْحَابِ رَسُوْلِ اللهِ
أَجْمَعِيْنَ. وَحَسْبُنَا الله وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ
النَّصِيْرُ. وَلاَحَوْلَ وَلاَقُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْم
يا رحمن يا رحيم (
)
يا فتاح ياعليم ( )
يا غني يا حميد (
)
يا لطيف يا حكيم( )
يا قوي يامتين ( )
يا الله يا كريم ( )
يا الله يا غفار ( )
يا الله يا رزاق ( )
أَفْضَلُ الذِّكْرِ فَاعْلَمْ أَنَّهُ
لاَإِلهَ إِلاَّ اللهُ حَيٌّ مَوْجُوْدٌ
لاَإِلهَ إِلاَّ اللهُ حَيٌّ مَعْبُوْدٌ
لاَإِلهَ إِلاَّ اللهُ حَيٌّ بَاقٍ ,
اَإِلهَ إِلاَّ اللهُ
لاَإِلهَ إِلاَّ اللهُ لاَإِلهَ إِلاَّ اللهُ.
أَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدْ أَللّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ
أَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدْ يَارَبِّ صَلِّ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ
(صَلَّى اللهُ عَلَى مُحَمَّدْ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمْ )
(سبْحَانَ الله وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللهِ الْعَظِيْمِ )
(سبْحَانَ الله عددما خلق
الله )
(سبحان الله عزالله سبحان
الله جل الله ).
أَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى حَبِيْبِكَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدْ وَعَلَى الِهِ وَصَحْبِهِ
وَبَارِكْ وَسَلِّمْ أَجْمَعِيْنَ. الفاتحة
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ
الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمن الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ لِلّهِ
رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ. أَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ فِى
اْلأَوَّلِيْنَ وَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ فِى اْلأخِرِيْنَ
وَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ. أَللّهُمَّ اجْعَلْ وَأَوْصِلْ
ثَوَابَ مَا قَرَأْنَاهُ مِنَ اْلقُرْأنِ الْعَظِيْمِ . وَمَا هَلَّلْنَاهُ مِنْ
قَوْلِ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَقَوْلِ سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ وَمَا
صَلَّيْنَاهُ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمْ فِى
هذَااْلمَجْلِسِ اْلمُبَارَكِ هَدِيَّةً وَاصِلَةً إِلَى حَضْرَةِ سَيِّدِناَ
وَنَبِيِّناَ وَمَوْلَناَ مُحَمَّدٍ ثُمَّ إِلَى أَرْوَاحِ أباَئِهِ وَإِخْوَانِهِ
مِنَ اْلأَنْبِيَاءِ وَاْلمُرْسَلِيْنَ وَأَلِهِ وَ أَصْحَابِهِ وَأَزْوَاجِهِ
وَذُرِّيَّاتِهِ وَأَهْلِ بَيْتِهِ ولجميع اخوانه من الانبياء والمرسلين والشهداء
والاولياء والصحابة والتابعين والعلماء والمصنفين وجميع الملائكة المقربين خصوصا
سيدنا الشيخ عبد القادر الجيلانني, ثُمَّ إليَ جَمِيْعِ أَهْلِ اْلقُبُوْرِ مِنَ
الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ مِنْ
مَشَارِقِ اْلاَرْضِ وَمَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا خُصُوْصًا اَبَاءَنَا
وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادَنَا وَجَدَّاتِنَا وَمَشَايِخَنَا وَمَشَايِخَ
مَشَايِخِنَا أَجْمَعِيْنَ . وَخُصُوْصًا إِلى رُوْحِ (
فُلَانْ إِبْنُ فُلَانْ ) أَللّهُمَّ اجْعَلْهُ فِدَاءً لَهُ مِنَ النَّار. أَللّهُمَّ
اغْفِرْلَهُمْ وَعَافِهِمْ وَاعْفُ عَنْهُمْ وَوَالِدِيْنَا وَوَالِدِيْهِمْ
وَلِجَمِيْعِ اْلمُسْلِمِيْنَ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ . اللهم انزل الرحمة والنعمة على اهل القبور من اهل لااله الاالله محمد
الرسول الله ربنا اتنا فى لدني حسنة وفى الاخرة حسنة وقنا عذابا النار
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَألِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
وَاْلحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ.
...أمين...